Jepara Daerah Mana Ya
Bagaimana Cara Mengecek Kode Plat Nomor Kendaraan?
Untuk mengecek beberapa informasi mengenai kode plat nomor kendaraan yang digunakan, Anda dapat menerapkan salah satu antara tiga metode berikut ini:
Pertama-tama, kirimkan pesan SMS untuk mendapatkan informasi mengenai pajak atau status kendaraan Anda. Sebagai contohnya, ketikkan "INFO [spasi] Nomor Plat" dan kirimkan ke nomor-nomor tertentu yang berlaku sesuai daerah Anda.
Selain itu, pastikan juga untuk menggunakan huruf kapital pada format yang benar supaya data dapat diproses tanpa kesalahan.
Cara lain yang bisa Anda gunakan adalah melalui situs web resmi yang disediakan oleh dinas terkait di Jawa Timur. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
Dalam beberapa detik, Anda akan mendapatkan informasi lengkap mengenai kendaraan tersebut. Situs web ini biasanya memberikan informasi yang cukup akurat dan real-time.
Pastikan Kendaraan Anda Selalu dalam Kondisi Prima
Mengetahui asal kode plat nomor N sangat penting, baik bagi pemilik kendaraan maupun masyarakat umum. Ini akan memudahkan mereka dalam memahami identitas kendaraan dan daerahnya yang ditemukan di jalan raya. Gunakan juga berbagai cara di atas untuk bisa mengecek status dan informasi kendaraan.
Namun, menjaga kendaraan tetap dalam kondisi prima juga sama pentingnya. Lakukan pemeriksaan dan penggantian spare part secara berkala di Astra Otoshop untuk memastikan kendaraan bermotor Anda selalu dalam kondisi terbaik.
Selain suku cadang, kami juga menyediakan berbagai jenis barang untuk merawat kendaraan Anda, seperti oli dan aki. Tak hanya itu, kami juga menyediakan layanan bengkel dan home service apabila Anda membutuhkan. Untuk melakukan konsultasi lebih lanjut, hubungi kami melalui nomor telepon 1500015 ataupun nomor WhatsApp ini!
Menggunakan Aplikasi
Teknologi semakin memudahkan kita untuk mengakses informasi. Sebagai cara ketiga, manfaatkan aplikasi E-Samsat yang tersedia di smartphone untuk mengecek plat nomor kendaraan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Aplikasi ini tidak hanya memberikan informasi mengenai asal-usul kendaraan, tetapi juga status pajak, tahun pembuatan, dan informasi lainnya yang mungkin Anda butuhkan.
Baca Juga: Cek Plat Nomor dan Pemilik Kendaraan Secara Online, Mudah dan Cepat
Mengapa Kendaraan Harus Memiliki Plat Nomor?
Plat nomor kendaraan memiliki sejumlah fungsi penting yang membuatnya wajib untuk setiap jenis kendaraan yang beroperasi di jalan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kode kendaraan ini sangat penting untuk dimiliki:
Administrasi dan Pajak
Setiap kendaraan yang memiliki plat nomor terdaftar dalam sistem administrasi pemerintah akan diwajibkan untuk membayar pajak tahunan. Dalam mengurus administrasi dan perhitungan pajak kendaraan, Anda akan membutuhkan dokumen persyaratan serta mencantumkan plat nomor polisi ini.
Identifikasi Kendaraan
Plat nomor berfungsi sebagai nomor registrasi dan identifikasi unik setiap kendaraan. Dengan ini, para pihak berwenang dapat mengidentifikasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan, pelanggaran lalu lintas, atau kegiatan kriminal.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,
Jalan Simpang Danau, Sumberjo, Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, Lampung 34396, Indonesia
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Sejarah Kabupaten Jepara
Jauh sebelum adanya kerajaan-kerajaan di tanah Jawa. Di ujung sebelah utara pulau Jawa sudah ada sekelompok penduduk yang diyakini orang-orang itu berasal dari daerah Yunnan Selatan yang kala itu melakukan migrasi ke arah selatan. Jepara saat itu masih terpisah oleh selat Juwana.
Asal nama Jepara berasal dari perkataan Ujung Para, Ujung Mara dan Jumpara yang kemudian menjadi Jepara yang berarti sebuah tempat pemukiman para pedagang yang berniaga ke berbagai daerah. Menurut buku “Sejarah Baru Dinasti Tang (618-906 M)” mencatat bahwa pada tahun 674 M seorang musafir Tionghoa bernama I-Tsing pernah mengunjungi negeri Holing atau Kaling atau Kalingga yang juga disebut Jawa atau Japa dan diyakini berlokasi di Keling, kawasan timur Jepara sekarang ini serta dipimpin oleh seorang raja wanita bernama Ratu Shima yang dikenal sangat tegas.
Menurut seorang penulis Portugis bernama Tome Pires dalam bukunya “Suma Oriental”, Jepara baru dikenal pada abad ke-XV (1470 M) sebagai bandar perdagangan yang kecil yang baru dihuni oleh 90-100 orang dan dipimpin oleh Aryo Timur dan berada dibawah pemerintahan Demak. Kemudian Aryo Timur digantikan oleh putranya yang bernama Pati Unus (1507-1521). Pati Unus mencoba untuk membangun Jepara menjadi kota niaga.
Pati Unus dikenal sangat gigih melawan penjajahan Portugis di Malaka yang menjadi mata rantai perdagangan nusantara. Setelah Pati Unus wafat digantikan oleh ipar Faletehan/Fatahillah yang berkuasa (1521-1536). Kemudian pada tahun 1536 oleh penguasa Demak yaitu Sultan Trenggono, Jepara diserahkan kepada anak dan menantunya yaitu Ratu Retno Kencono dan Pangeran Hadirin, suaminya. Namun setelah tewasnya Sultan Trenggono dalam Ekspedisi Militer di Panarukan Jawa Timur pada tahun 1546, timbulnya geger perebutan tahta kerajaan Demak yang berakhir dengan tewasnya Pangeran Hadiri oleh Aryo Penangsang pada tahun 1549.
Kematian orang-orang yang dikasihi membuat Ratu Retno Kencono sangat berduka dan meninggalkan kehidupan istana untuk bertapa di bukit Danaraja. Setelah terbunuhnya Aryo Penangsang oleh Sutowijoyo, Ratu Retno Kencono bersedia turun dari pertapaan dan dilantik menjadi penguasa Jepara dengan gelar NIMAS RATU KALINYAMAT.
Pada masa pemerintahan Ratu Kalinyamat (1549-1579), Jepara berkembang pesat menjadi Bandar Niaga utama di Pulau Jawa, yang melayani eksport import. Di samping itu juga menjadi Pangkalan Angkatan Laut yang telah dirintis sejak masa Kerajaan Demak.
Sebagai seorang penguasa Jepara yang gemah ripah loh jinawi karena keberadaan Jepara kala itu sebagai Bandar Niaga yang ramai, Ratu Kalinyamat dikenal mempunyai jiwa patriotisme anti penjajahan. Hal ini dibuktikan dengan pengiriman armada perangnya ke Malaka guna menggempur Portugis pada tahun 1551 dan tahun 1574. Adalah tidak berlebihan jika orang Portugis saat itu menyebut sang Ratu sebagai RAINHA DE JEPARA”SENORA DE RICA, yang artinya Raja Jepara seorang wanita yang sangat berkuasa dan kaya raya.
Serangan sang Ratu yang gagah berani ini melibatkan hamper 40 buah kapal yang berisikan lebih kurang 5.000 orang prajurit. Namun serangan ini gagal, ketika prajurit Kalinyamat ini melakukan serangan darat dalam upaya mengepung benteng pertahanan Portugis di Malaka, tentara Portugis dengan persenjataan lengkap berhasil mematahkan kepungan tentara Kalinyamat.
Namun semangat Patriotisme sang Ratu tidak pernah luntur dan gentar menghadapi penjajah bangsa Portugis, yang di abad 16 itu sedang dalam puncak kejayaan dan diakui sebagai bangsa pemberani di Dunia.
Dua puluh empat tahun kemudian atau tepatnya Oktober 1574, sang Ratu Kalinyamat mengirimkan armada militernya yang lebih besar di Malaka. Ekspedisi militer kedua ini melibatkan 300 buah kapal diantaranya 80 buah kapal jung besar berawak 15.000 orang prajurit pilihan. Pengiriman armada militer kedua ini dipimpin oleh panglima terpenting dalam kerajaan yang disebut orang Portugis sebagai “QUILIMO”.
Walaupun akhirnya perang kedua ini yang berlangsung berbulan-bulan tentara Kalinyamat juga tidak berhasil mengusir Portugis dari Malaka, namun telah membuat Portugis takut dan jera berhadapan dengan Raja Jepara ini, terbukti dengan bebasnya Pulau Jawa dari Penjajahan Portugis di abad 16 itu.
Sebagai peninggalan sejarah dari perang besar antara Jepara dan Portugis, sampai sekarang masih terdapat di Malaka komplek kuburan yang disebut sebagai Makam Tentara Jawa. Selain itu tokoh Ratu Kalinyamat ini juga sangat berjasa dalam membudayakan SENI UKIR yang sekarang ini jadi andalan utama ekonomi Jepara yaitu perpaduan seni ukir Majapahit dengan seni ukir Patih Badarduwung yang berasal dari Negeri Cina.
Menurut catatan sejarah Ratu Kalinyamat wafat pada tahun 1579 dan dimakamkan di desa Mantingan Jepara, di sebelah makam suaminya Pangeran Hadiri. Mengacu pada semua aspek positif yang telah dibuktikan oleh Ratu Kalinyamat sehingga Jepara menjadi negeri yang makmur, kuat dan mashur maka penetapan Hari Jadi Jepara yang mengambil waktu beliau dinobatkan sebagai penguasa Jepara atau yang bertepatan dengan tanggal 10 April 1549 ini telah ditandai dengan Candra Sengkala TRUS KARYA TATANING BUMI atau terus bekerja keras membangun daerah.
Kode plat nomor belakang kendaraan atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) hadir sebagai tanda identifikasi setiap kendaraan Indonesia. Tak hanya itu, ia juga berperan penting karena sangat berguna dalam sistem hukum serta administrasi kendaraan. Beberapa di antaranya adalah pembayaran pajak dan pemeriksaan rutin oleh kepolisian.
Lalu, pernahkah Anda melihat kendaraan yang memiliki kode plat nomor N dan bertanya-tanya dari mana asalnya? Setiap pelat nomor kendaraan bermotor di Indonesia berbentuk kombinasi antara angka dan huruf serta memiliki arti tertentu.
Huruf pertama sebelum angka dapat menunjukkan kode wilayah tertentu, menyesuaikan asal kendaraan. Dengan memahami tanda nomor kendaraan bermotor ini, Anda bisa mengenal asal kendaraan tersebut dalam berbagai situasi.
Baca Juga: Daftar plat nomor kendaraan di indonesia dan cara bacanya
Kode Plat N dari Daerah Mana?
Kode plat nomor dengan huruf awal "N" menunjukkan bahwa kendaraan tersebut berasal dari daerah Jawa Timur. Daerah-daerah tersebut secara spesifiknya adalah Malang, Lumajang, Probolinggo, dan Pasuruan.
Terlebih lagi, setiap daerah ini juga memiliki sub-kode yang berbeda-beda untuk memudahkan identifikasi yang lebih spesifik. Berikut adalah daftar plat nomor kendaraan N yang disertai dengan asal daerah beserta karakteristiknya:
Pemeriksaan dan Penegakan Hukum
Kedua, plat nomor yang dipasang akan mempermudah polisi untuk memeriksa dan menegakkan hukum yang berlaku. Adanya plat nomor membuat mereka mudah dalam melacak pemilik kendaraan dan bertindak apabila terjadi pelanggaran.
Keamanan dan Pengendalian Lalu Lintas
Dengan adanya plat nomor, semua pihak berwenang dapat lebih mudah mengontrol dan mengatur lalu lintas. Hal ini akan membantu menjaga ketertiban di jalan dan memastikan bahwa setiap kendaraan yang beroperasi telah menaati seluruh aturan yang berlaku.